Pemprov DKI Jakarta didesak memperbanyak kamera pengawas atau circuit closed television (CCTV) di lokasi yang rawan kejahatan dan insiden kecelakaan.
- Bikin Geram, Oknum Petugas Masjid Agung Palembang Diduga Cungkil Kotak Amal
- BMKG: Tabur Garam Sukses Cegat Hujan Ekstrem ke Jabodetabek
- Disambut Hangat di Salatiga, Walikota Mungyeong: Matur Nuwun
Baca Juga
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Gerindra Setyoko mengatakan, keberadaan CCTV untuk memudahkan pengawasan dan penanganan apabila terjadi tindak kriminal dan kecelakaan.
“Utamanya di wilayah RW 003 Pancoran, RW 009 Cikoko, RW 06 Pengadegan untuk Jakarta Selatan, sedangkan wilayah Jakarta Barat di Roxy, Jalan Setia Kawan Barat Duri Pulo dan wilayah lainnya,” kata Setyoko saat membacakan penyampaian laporan hasil reses ketiga pimpinan dan anggota DPRD DKI Jakarta tahun anggaran 2023, Senin (20/11).
Dalam meningkatkan keamanan lingkungan, Setyoko juga mengusulkan pengadaan portal masuk di RT 009 RW 001 Bukit Duri, RW 007 Kebagusan, dan wilayah lainnya.
Sementara dalam hal ketertiban dan keamanan dalam berkendara, Setyoko meminta kepada eksekutif untuk menambah rambu lalu lintas di beberapa titik.
“Utamanya di Jalan CPB 26 RT 11 RW 08 Cempaka Putih Barat dan di titik lainnya,” demikian Setyoko.
- Disambut Hangat di Salatiga, Walikota Mungyeong: Matur Nuwun
- Dewan Pers-Polri Teken Kerja Sama Perlindungan Kemerdekaan Pers
- Gedung Milik Disdik Difungsikan jadi Markas Bawaslu Jakarta Timur